Judul Proposal Penelitian

Kamis, 08 November 2018

Ancaman bagi orang munafik

ANCAMAN BAGI MUNAFIQQUN

1. Tanda orang orang munafiq menurut menurut Rasulullah SAW. Bisa muslim atau non muslim

ﺁﻳَﺔُ ﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻖِ ﺛَﻠَﺎﺙ ﺇِﺫَﺍ ﺣَﺪَّﺙَ ﻛَﺬَﺏَ، ﻭَ ﺇِﺫَﺍ ﻭَﻋَﺪَ ﺃَﺧْﻠَﻒَ، ﻭَ ﺇِﺫَﺍ
ﺍﺅْﺗُﻤِﻦَ ﺧَﺎﻥَ

“Tanda orang munafik itu tiga apabila ia berucap
berdusta, jika membuat janji berdusta, dan jika
dipercayai mengkhianati” 
(HR Al-Bukhari, Kitab Iman, Bab Tanda-tanda Orang Munafik, no. 33 dan Muslim, Kitab Iman, Bab Penjelasan Sifat-Sifat Orang Munafik, no. 59).

Menurut riwayat lain,
ﻭِ ﺇِﻥْ ﺻَﺎﻡَ ﻭَ ﺻَﻠَّﻰ ﻭَ ﺯَﻋَﻢَ ﺃَﻧُّﻪ ﻣُﺴْﻠِﻢٍ

“Dan apabila ia mengerjakan puasa dan shalat, ia menyangka bahwa dirinya seorang muslim” 
(HR Muslim, Kitab Iman, Bab Penjelasan Sifat-Sifat Orang Munafik, no. 59).

2. Balasan orang munafiq yang mengambil orang orang kafir menjadi teman penolong dengan mengkesampingkan orang beriman.

Firman Allah ta’ala surat An-Nisaa Ayat 138 – 140:

ﺑَﺸِّﺮِ ﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻘِﻴﻦَ ﺑِﺄَﻥَّ ﻟَﻬُﻢْ ﻋَﺬَﺍﺑًﺎ ﺃَﻟِﻴﻤًﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻳَﺘَّﺨِﺬُﻭﻥَ ﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮِﻳﻦَ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎﺀ ﻣِﻦ ﺩُﻭﻥِ ﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺃَﻳَﺒْﺘَﻐُﻮﻥَ ﻋِﻨﺪَﻫُﻢُ ﺍﻟْﻌِﺰَّﺓَ ﻓَﺈِﻥَّ ﺍﻟﻌِﺰَّﺓَ ﻟِﻠّﻪِ ﺟَﻤِﻴﻌًﺎ
ﻭَﻗَﺪْ ﻧَﺰَّﻝَ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻓِﻲ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏِ ﺃَﻥْ ﺇِﺫَﺍ ﺳَﻤِﻌْﺘُﻢْ ﺁﻳَﺎﺕِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﻳُﻜَﻔَﺮُ ﺑِﻬَﺎ
ﻭَﻳُﺴْﺘَﻬْﺰَﺃُ ﺑِﻬَﺎ ﻓَﻼَ ﺗَﻘْﻌُﺪُﻭﺍْ ﻣَﻌَﻬُﻢْ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﺨُﻮﺿُﻮﺍْ ﻓِﻲ ﺣَﺪِﻳﺚٍ ﻏَﻴْﺮِﻩِ ﺇِﻧَّﻜُﻢْ ﺇِﺫًﺍ ﻣِّﺜْﻠُﻬُﻢْ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠّﻪَ ﺟَﺎﻣِﻊُ ﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻘِﻴﻦَ ﻭَﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮِﻳﻦَ ﻓِﻲ ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ﺟَﻤِﻴﻌًﺎ

Artinya : “Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih
(yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang
kafir menjadi teman-teman penolong dengan
meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka
mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka
Sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah. Dan sungguh Allah telah menurunkan kekuatan kepada kamu di dalam Al Quran bahwa apabila kamu
mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-
olokkan (oleh orang-orang kafir), maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki
pembicaraan yang lain. karena sesungguhnya (kalau kamu berbuat demikian), tentulah kamu serupa dengan
mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan
semua orang-orang munafik dan orang-orang kafir di dalam Jahannam.” (QS. An Nisaa : 138 – 140)

Ibnu Katsir mengatakan bahwa makna dari firman
Allah swt ﺑَﺸِّﺮِ ﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻘِﻴﻦَ ﺑِﺄَﻥَّ ﻟَﻬُﻢْ ﻋَﺬَﺍﺑًﺎ ﺃَﻟِﻴﻤًﺎ “Kabarkanlah
kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih” yaitu bahwa orang-orang munafik yang memiliki sifat:
(1) beriman kemudian kafir maka hati mereka tertutup
kemudian Allah mensifatkan bahwa mereka adalah orang-orang yang menjadikan orang-orang kafir sebagai pelindung dengan meninggalkan orang-orang
beriman artinya bahwa mereka (orang-orang munafik) pada hakekatnya bersama mereka (orang-orang kafir),
(2) memberikan loyalitas dan kasih sayangnya kepada mereka lalu jika bertemu dengan mereka maka orang-orang munafik itu mengatakan,”Sesungguhnya kami
bersama kalian, sesungguhnya kami hanya mengolok-olok orang-orang beriman dengan penampilan kami
yang seolah-olah sejalan dengan mereka.”

3. Manusia bermuka dua paling buruk peranginya.

ﺇِﻥَّ ﺷَﺮَّ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﺫُﻭ ﺍﻟْﻮَﺟْﻬَﻴْﻦِ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻳَﺄْﺗِﻲ ﻫَﺆُﻟَﺎﺀِ ﺑِﻮَﺟْﻪٍ ﻭَﻫَﺆُﻟَﺎﺀِ
ﺑِﻮَﺟْﻪٍ
Artinya: “Manusia yang paling buruk adalah orang
yang bermuka dua, yang mendatangi kaum dengan
muka tertentu dan mendatangi lainnya dengan muka yang lain.” 
(H.R. Bukhari dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu).

4. Allah SWT mengabarkan bahwa orang munafiq hendak menipu-Nya dan perbuatannya akan terbalas.

ﺇِﻥَّ ﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻘِﻴﻦَ ﻳُﺨَﺎﺩِﻋُﻮﻥَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﻫُﻮَ ﺧَﺎﺩِﻋُﻬُﻢْ

Artinya: “Sesungguhnya orang-orang munafik itu
hendak menipu Allah, dan Allah pun akan membalas
tipuan mereka”. (Q.S. An-Nisa’ [4]: 142).

5. Mereka shalat.

ﺇِﻥَّ ﭐﻟۡﻤُﻨَـٰﻔِﻘِﻴﻦَ ﻳُﺨَـٰﺪِﻋُﻮﻥَ ﭐﻟﻠَّﻪَ ﻭَﻫُﻮَ ﺧَـٰﺪِﻋُﻬُﻢۡ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﻗَﺎﻣُﻮٓﺍْ ﺇِﻟَﻰ
ﭐﻟﺼَّﻠَﻮٰﺓِ ﻗَﺎﻣُﻮﺍْ ﻛُﺴَﺎﻟَﻰٰ ﻳُﺮَﺍٓﺀُﻭﻥَ ﭐﻟﻨَّﺎﺱَ ﻭَﻟَﺎ ﻳَﺬۡﻛُﺮُﻭﻥَ ﭐﻟﻠَّﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﻗَﻠِﻴﻼً۬

6. Larangan orang beriman agar tidak menjadikan orang orang kafir menjadi wali (pemimpin/kepercayaan/pembela)...

‏‏( ١٤٣ ‏) ﻳَـٰٓﺄَﻳُّﮩَﺎ ﭐﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍْ ﻟَﺎ
ﺗَﺘَّﺨِﺬُﻭﺍْ ﭐﻟۡﻜَـٰﻔِﺮِﻳﻦَ ﺃَﻭۡﻟِﻴَﺎٓﺀَ ﻣِﻦ ﺩُﻭﻥِ ﭐﻟۡﻤُﺆۡﻣِﻨِﻴﻦَۚ ﺃَﺗُﺮِﻳﺪُﻭﻥَ ﺃَﻥ
ﺗَﺠۡﻌَﻠُﻮﺍْ ﻟِﻠَّﻪِ ﻋَﻠَﻴۡڪُﻢۡ ﺳُﻠۡﻄَـٰﻨً۬ﺎ ﻣُّﺒِﻴﻨًﺎ ‏(١٤٤ ‏) ﺇِﻥَّ ﭐﻟۡﻤُﻨَـٰﻔِﻘِﻴﻦَ ﻓِﻰ
ﭐﻟﺪَّﺭۡﻙِ ﭐﻟۡﺄَﺳۡﻔَﻞِ ﻣِﻦَ ﭐﻟﻨَّﺎﺭِ ﻭَﻟَﻦ ﺗَﺠِﺪَ ﻟَﻬُﻢۡ ﻧَﺼِﻴﺮًﺍ ‏( ١٤٥ )

Artinya: ”Hai orang-orang yang beriman, janganlah
kalian mengambil orang-orang kafir menjadi wali
(pemimpin, kepercayaan, pembela) dengan
meninggalkan orang-orang mukmin. Inginkah kalian
mengadakan alasan yang nyata bagi Allah (untuk
menyiksamu). Sesungguhnya orang-orang munafik itu
(ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi mereka”. (Q.S. An-Nisa [4]: 142-145) .

*Nifaq Kecil dan Besar...*
Perbedaan Antara Nifak Besar dan Nifak Kecil
Antara nifak besar dan nifak kecil terdapat sejumlah
perbedaan, yang paling mencolok ialah nifak besar
dapat mengeluarkan pelakunya dari Islam,
sementara nifak kecil tidak.

1. Nifak besar menggugurkan seluruh amalan
pelakunya, sedangkan nifak kecil tidak.
2. Nifak besar berhubungan dengan perbedaan
antara lahir dan batin dalam hal akidah,
sedangkan nifak kecil berkaitan dengan
perbedaan antara lahir dan batin dalam
masalah perbuatan yang tidak ada
sangkutpautnya dengan akidah.
3. Nifak besar menyebabkan pelakunya kekal di
neraka, sedangkan nifak kecil tidak demikian.
4. Nifak besar tidak akan muncul dari seorang
mukmin, sedangkan nifak kecil terkadang timbul
dari orang mukmin.
5. Ghalibnya, orang yang terserang nifak besar
tidak akan bertobat. Kalau toh bertaubat,
secara lahiriah diperselisihkan statusnya,
apakah diterima taubatnya atau tidak lantaran
perkara tersebut sulit dibedakan karena
pelakunya selalu menampakkan keislaman.
(Lihat: Kitab At-Tauhid hlm. 22 dan Nur Al-Iman
wa Zhulumat An-Nifaq hlm. 41)

ORANG MUNAFIQ TERANCAM MASUK NERAKA JAHANNAM JIKA TIDAK BERTAUBAT!

AMPUNI KAMI DAN SAUDARA KAMI YA ALLAH JIKA KAMI SELALU BERBUAT SALAH DAN LALAI DALAM MENJALANKAN PERINTAH DAN MENJAUHI LARANGAN-MU.

Wassalamu Alaikum Wr. Wb.

Jumat, 26 Oktober 2018

DHGTK

DAFTAR HADIR GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN versi 2




untuk membuka DHGTK klik link ini : DHGTK V.02

untuk melihat tutorial Pengisian atau entri DHGTK klik link berikut : Video tutorial DHGTK


Selasa, 23 Oktober 2018

PENERIMAAN CPNS 2018

PENERIMAAN CPNS 2018





                Tahun ini pemerintah berencan menerima CPNS 238.015 rinciannya Ini terdiri dari 51.271 di pusat dan 186.744 untuk instansi daerah. Tahun ini pemerintah membuka hampir seluruh kementrian penerimaan CPNS. Sudah hampir  empattahun penerimaan CPNS di bekukan, sehingga banyak yang usianya melewati umur minimal utk diterima sebagai peserta tes CPN 2018.

Berikut ini jadwal Penerimaan CPNS 2018:
1. Pendaftaran mulai tanggal 19 September-20 Oktober  2018
2. Pengumuman kelulusan administrasi Tanggal 21 Oktober 2018
3. Pencetakan Nomor peserta tes tanggal 21-25 Oktober 2018
4. Pelaksanaan tes dengan sistem CAT (Computer Assiteed Test)

Lihat tempat pelaksanaan test klik link berikut  :  Sscn.bkn.go.id   


Tahun ini pemerintah akan membuka 238.015 lowongan CPNS terdiri dari 51.271 formasi instansi pusat dan instansi daerah. Berikut rinciannya di 74 Kementerian/Lembaga yang buka pendaftaran CPNS 2018 beserta jumlah formasi yang dibutuhkan:
1.     Kementerian Luar Negeri 125 formasi
2.     Kementerian Pertahanan 484 formasi
3.     Kementerian Hukum dan HAM 2000 formasi
4.     Kementerian Keuangan 597 formasi
5.     Kementerian ESDM 65 formasi
6.     Kementerian Perindustrian 400 formasi
7.     Kementerian Perdagangan 225 formasi
8.     Kementerian Pertanian 835 formasi
9.     Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 500 formasi
10. Kementerian Perhubungan 934 formasi
11. Kementerian Kelautan dan Perikanan 465 formasi
12. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 637 formasi
13. Kementerian Riset, Teknologi dan PT (Kemenristekdikti) 9692 formasi
14. Kementerian Tenaga Kerja 241 formasi
15. Kementerian PUPR 1000 formasi
16. Kementerian Kesehatan 1665 formasi
17. Kementerian Komunikasi dan Informatika 291 formasi
18. Kementerian Sosial 210 formasi
19. Kementerian Agama 17175 formasi
20. Kementerian Desa dan PDT 476 formasi
21. Kementerian Agraria 1700 formasi
22. Kementerian Sekretariat Negara 116 formasi
23. Kementerian Koperasi dan UKM 97 formasi
24. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak 79 formasi
25. Kementerian PAN RB 151 formasi
26. Kementerian PPN/Bappenas 159 formasi
27. Kementerian BUMN 88 formasi
28. Kementerian Pemuda dan Olahraga 30 formasi
29. Kementerian Pariwisata 86 formasi
30. Kementerian Koordinator Polhukam 21 formasi
31. Kementerian Koordinator Ekonomi 105 formasi
32. Kementerian Koordinator PMK 80 formasi
33. Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) 83 formasi
34. Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) 100 formasi
35. Badan Intelijen Negara (BIN) 86 formasi
36. Badan Kepegawaian Negara (BKN) 170 formasi
37. Badan Kependudukan dan KB (BKKBN) 842 formasi
38. Badan Informasi Geospasial 50 formasi
39. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) 50 formasi
40. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) 101 formasi
41. Badan Narkotika Nasional (BNN) 220 formasi
42. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) 123 formasi
43. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) 89 formasi
44. Badan Nasional Perlindungan TKI (BNP2TKI) 47 formasi
45. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) 315 formasi
46. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) 25 formasi
47. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) 1078 formasi
48. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) 225 formasi
49. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) 159 formasi
50. Badan Pertanahan Nasional (BPN) 1700 formasi
51. Badan Pusat Statistik (BPS) 317 formasi
52. Badan SAR Nasional (Basarnas) 176 formasi
53. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) 64 formasi
54. Badan Standarisasi Nasional (BSN) 88 formasi
55. Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) 179 formasi
56. Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla) 95 formasi
57. Lembaga Administrasi Negara (LAN) 40 formasi
58. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) 248 formasi
59. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) 65 formasi
60. Lembaga Penerbangan dan Antariksa (Lapan) 187 formasi
61. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) 331 formasi
62. Kejaksaan Agung 896 formasi
63. Kepolisian Republik Indonesia 559 formasi
64. Pusat Pelaporan dan Transaksi Keuangan (PPATK) 50 formasi
65. Komisi Yudisial 21 formasi
66. Badan Pemeriksa Keuangan 502 formasi
67. Mahkamah Agung 1052 formasi
68. Ombudsman RI 53 formasi
69. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia 123 formasi
70. Setjen MPR 23 formasi
71. Dewan Ketahanan Nasional 33 formasi
72. Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) 52 formasi
73. Komisi Pemilihan Umum (KPU) 700 formasi
74. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) 244 formasi

Key word:
Penerimaan, CPNS 2018, tempat tes, Sistem CAT, kementrian, pencetakan kartu peserta Sscn.bkn.go.id.Penerimaan, CPNS 2018, tempat tes, Sistem CAT, kementrian, pencetakan kartu peserta Sscn.bkn.go.idPenerimaan, CPNS 2018, tempat tes, Sistem CAT, kementrian, pencetakan kartu peserta Sscn.bkn.go.idPenerimaan, CPNS 2018, tempat tes, Sistem CAT, kementrian, pencetakan kartu peserta Sscn.bkn.go.idPenerimaan, CPNS 2018, tempat tes, Sistem CAT, kementrian, pencetakan kartu peserta Sscn.bkn.go.idPenerimaan, CPNS 2018, tempat tes, Sistem CAT, kementrian, pencetakan kartu peserta Sscn.bkn.go.idPenerimaan, CPNS 2018, tempat tes, Sistem CAT, kementrian, pencetakan kartu peserta Sscn.bkn.go.id

Kamis, 04 Oktober 2018

Penguasa yang dzalim

RASULULLAH ﷺ TIDAK AKAN MENGAKUI UMATNYA YANG BERKAWAN 
DENGAN PENGUASA YANG ZHALIM 

Mekkah, 14 April 2018 / 28 Rajab 1439 H. 

Setelah sholat shubuh di Masjidil Haram, saya membaca kiriman WA dari sahabat dan guru, ustadz Muhammad Ihsan Tandjung - hafizhahullah - (beliau adalah da'i senior & pakar kajian akhir zaman) tentang bahayanya berkawan dengan penguasa zhalim. 

Saya heran, mengapa hadits Nabi yang mulia ini jarang dibahas bahkan hampir tak terdengar, atau jangan-jangan kitanya yang lalai dan tidak mau tahu? 

Rasulullah ﷺ bersabda;

«اسْمَعُوا، هَلْ سَمِعْتُمْ أَنَّهُ سَيَكُونُ بَعْدِي أُمَرَاءُ؟ فَمَنْ دَخَلَ عَلَيْهِمْ فَصَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهِمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ فَلَيْسَ مِنِّي وَلَسْتُ مِنْهُ وَلَيْسَ بِوَارِدٍ عَلَيَّ الحَوْضَ،َ»

"Dengarkanlah, apakah kalian telah mendengar bahwa sepeninggalku akan ada para pemimpin? Siapa yang masuk kepada mereka, lalu membenarkan kedustaan mereka dan mendukung kezhaliman mereka, maka dia bukan bagian dari golonganku, dan aku juga bukan bagian dari golongannya. Dia juga tak akan menemuiku di telaga." (HR. At-Tirmidzi, An-Nasai dan Al-Hakim)

Saudaraku! Tahukah anda apa itu telaga Nabi ﷺ? 

Setiap Nabi memiliki telaga, dan mereka berbangga dengan banyak pengikutnya yang akan singgah padanya di akherat nanti. 

Telaga Rasul kita Muhammad ﷺ adalah yang paling luas dan paling ramai. Padanya ada gelas yang jumlahnya seperti bintang di langit. Siapa yang meminum air darinya maka tidak akan pernah haus selama-lamanya.

Telaga ini terletak di padang Mahsyar sebelum para hamba melewati titian shirath. Airnya mengalir dari sungai / telaga Kautsar yang ada di surga.

Namun sayang, ternyata ada umat Nabi ﷺ yang akan diharamkan meminum air dan diusir dari telaganya. 

Tahukah anda wahai saudaraku, siapakah mereka itu? 

Akan ada pemimpin-pemimpin yang pandai berdusta dan menzhalimi rakyatnya. Maka siapa saja yang; 

1. Berkawan dengan mereka;
2. Selalu membenarkan keputusan pemerintah zhalim, meskipun dengan modal dusta; 
3. Mendukung mereka menzhalimi rakyat;
4. Tidak mau tahu walau faktanya demikian tapi tetap ngotot membenarkan pemimpin yang zhalim. 

Maka Rasulullah ﷺ mengancam mereka;

1. Mereka tidak akan diakui sebagai pengikut Rasulullah ﷺ. Meskipun mereka merasa diri sebagai pengikut Sunnah / Salaf. 
2. Rasulullah ﷺ tidak sudi dianggap oleh mereka. Wa Lastu Minhu 
3. Mereka akan diusir dari telaga Nabi ﷺ.

Wahai para Ulama ...
Wahai para Ustadz ...
Wahai para Muslim ... 
Ittaqullah, takutlah kepada Allah!!! 
Ta'atilah Rasulullah SAW 

Kalian semua merasa di atas Sunah Rasulullah ﷺ, padahal beliau tidak mengakui. Karena kalian selalu membela penguasa yang zhalim dengan dalih ulul Amri, padahal sudah jelas berkali-kali mendzholimi umat Islam malah mendukung penista ayat suci, dan mengkriminalisasi ulama.

Allah SWT berfirman:

 ۚ  وَلَوْلَا كَلِمَةُ الْفَصْلِ لَقُضِىَ بَيْنَهُمْ  ۗ  وَإِنَّ الظّٰلِمِينَ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
_"Dan sekiranya tidak ada ketetapan yang menunda (hukuman dari Allah) tentulah hukuman di antara mereka telah dilaksanakan. Dan sungguh, orang-orang zalim itu akan mendapat azab yang sangat pedih."_
(QS. Asy-Syura: Ayat 21)

Bukankah Nabi yang mulia pernah mengingatkan kita dari semenjak empat belas abad setengah yang lalu - kurang lebihnya -;

غير الدجال أخوف على أمتي من الدجال؟ 

_"Selain Dajjal ada yang lebih aku takuti atas umatku?"_
Karena khawatir beliau masuk ke dalam rumahnya, maka aku (Abu Dzar Al-Ghiffari, rawi hadits ini) bertanya;

يا رسول الله أي شيء أخوف على أمتك من الدجال؟
"Wahai Rasulullah sesuatu yang lebih engkau takuti menimpa umatmu selain Dajjal itu apa?"

Beliau menjawab; 

الأئمة المضلين
_"Para pemimpin yang menyesatkan."_

Allah Ta’ala berfirman, 

يُخٰدِعُونَ اللَّهَ وَالَّذِينَ ءَامَنُوا وَمَا يَخْدَعُونَ إِلَّآ أَنْفُسَهُمْ وَمَا يَشْعُرُونَ
"Mereka menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanyalah menipu diri sendiri tanpa mereka sadari."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 9)

Saudaraku hati-hati dalam memilih pemimpin, karena semuanya akan dimintai pertanggungjawaban dihadapan Allah kelak di akherat. 

Allah Ta’ala berfirman :
"Barang siapa diantara kamu berteman baik, menjadi penolong, teman setia, menjadikan mereka orang-orang munafik atau Kafir yang memusuhi agamamu menjadi pemimpin, maka sesungguhnya dia termasuk golongan mereka. Sungguh Allah tidak memberikan petunjuk kepada orang-orang yang zhalim". 
"Maka mengapa kamu (terpecah) menjadi dua golongan  dalam (menghadapi) orang-orang munafik, Padahal Allah telah membalikkan mereka kepada kekafiran, disebabkan usaha mereka sendiri ? Apakah kamu bermaksud memberi petunjuk kepada orang-orang yang telah disesatkan Allah? Barangsiapa yang disesatkan Allah, sekali-kali kamu tidak mendapatkan jalan kepadaNya.." (Lihat QS. An-Nisa : 88-89, 138-139; Ali-'Imran :118; At-Taubah :16; Al-Mujaadilah :14-15, 22; Al-Mumtahanah :1&13)

(Ustadz Roni Abdul Fattah Daarut Tauhid Bandung)

Key word:
Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, 
Penguasa dzalim, Nabi Muhammad SAW, Allah SWT, orang-orang kafir, umat, 

Rabu, 12 September 2018

PERISTIWA PKI 1948-1998

KEKEJAMAN PEMBERONTAKAN PKI


Untuk menambah pengetahuan anak-anakku.
*INILAH SEJARAH YANG TIDAK BOLEH DI LUPAKAN OLEH KITA SEMUA.*

*Tgl 31 Oktober 1948 :*
Muso di Eksekusi di Desa Niten Kecamatan Sumorejo Kabupaten Ponorogo. Sedang MH.Lukman dan Nyoto pergi ke Pengasingan di Republik Rakyat China (RRC).

*Akhir November 1948 :*
Seluruh Pimpinan PKI Muso berhasil di Bunuh atau di Tangkap, dan Seluruh Daerah yg semula di Kuasai PKI berhasil direbut, antara lain : Ponorogo, Magetan, Pacitan, Purwodadi, Cepu, Blora, Pati, Kudus, dan lain'y.

*Tgl 19 Desember 1948*
Agresi Militer Belanda kedua ke Yogyakarta.

*Tahun 1949 :* 
PKI tetap Tidak Dilarang, sehingga tahun 1949 dilakukan Rekontruksi PKI dan tetap tumbuh berkembang hingga tahun 1965.

*Awal Januari 1950 :*
Pemerintah RI dengan disaksikan puluhan ribu masyarakat yang datang dari berbagai daerah seperti Magetan, Madiun, Ngawi, Ponorogo dan Trenggalek, melakukan Pembongkaran 7 (Tujuh) Sumur Neraka PKI dan mengidentifikasi Para Korban. Di Sumur Neraka Soco I ditemukan 108 Kerangka Mayat yg 68 dikenali dan 40 tidak dikenali, sedang di Sumur Neraka Soco II ditemukan 21 Kerangka Mayat yang semuanya berhasil diidentifikasi. Para Korban berasal dari berbagai Kalangan Ulama dan Umara serta Tokoh Masyarakat.

*Tahun 1950 :* 
PKI memulai kembali kegiatan penerbitan Harian Rakyat dan Bintang Merah.

*Tgl 6 Agustus 1951 :*
Gerombolan Eteh dari PKI menyerbu Asrama Brimob di Tanjung Priok dan merampas semua Senjata Api yang ada.

Tahun 1951 : 
Dipa Nusantara Aidit memimpin PKI sebagai Partai Nasionalis yang sepenuhnya mendukung Presiden Soekarno sehingga disukai Soekarno, lalu Lukman dan Nyoto pun kembali dari pengasingan untuk membantu DN Aidit membangun kembali PKI.

*Tahun 1955 :* 
PKI ikut Pemilu Pertama di Indonesia dan berhasil masuk empat Besar setelah MASYUMI, PNI dan NU.

*Tgl 8-11 September 1957 :* 
Kongres Alim Ulama Seluruh Indonesia di Palembang–Sumatera Selatan Mengharamkan Ideologi Komunis dan mendesak Presiden Soekarno untuk mengeluarkan Dekrit Pelarangan PKI dan semua Mantel organisasinya, tapi ditolak oleh Soekarno.

*Tahun 1958 :*
Kedekatan Soekarno dengan PKI mendorong Kelompok Anti PKI di Sumatera dan Sulawesi melakukan koreksi hingga melakukan Pemberontakan terhadap Soekarno. Saat itu MASYUMI dituduh terlibat, karena Masyumi merupakan MUSUH BESAR PKI.

*Tgl 15 Februari 1958 :*
Para pemberontak di Sumatera dan Sulawesi Mendeklarasikan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), namun Pemberontakan ini berhasil dikalahkan dan dipadamkan.

*Tanggal 11 Juli 1958 :*
DN Aidit dan Rewang mewakili PKI ikut Kongres Partai Persatuan Sosialis Jerman di Berlin.

*Bulan Agustus 1959 :*
TNI berusaha menggagalkan Kongres PKI, namun Kongres tersebut tetap berjalan karena ditangani sendiri oleh Presiden Soekarno.

*Tahun 1960 :* 
Soekarno meluncurkan Slogan NASAKOM (Nasional, Agama dan Komunis) yang didukung penuh oleh PNI, NU dan PKI. Dengan demikian PKI kembali terlembagakan sebagai bagian dari Pemerintahan RI.

*Tgl 17 Agustus 1960 :*
Atas desakan dan tekanan PKI terbit Keputusan Presiden RI No.200 Th.1960 tertanggal 17 Agustus 1960 tentang "PEMBUBARAN MASYUMI (Majelis Syura Muslimin Indonesia)" dengan dalih tuduhan keterlibatan Masyumi dalam Pemberotakan PRRI, padahal hanya karena ANTI NASAKOM.

*Medio Tahun 1960 :* Departemen Luar Negeri AS melaporkan bahwa PKI semakin kuat dengan keanggotaan mencapai 2 Juta orang.

*Bulan Maret 1962 :* 
PKI resmi masuk dalam Pemerintahan Soekarno, DN Aidit dan Nyoto diangkat oleh Soekarno sebagai Menteri Penasehat.

*Bulan April 1962 :*
Kongres PKI.

Tahun 1963 : 
PKI Memprovokasi Presiden Soekarno untuk Konfrontasi dengan Malaysia, dan mengusulkan dibentuknya Angkatan Kelima yang terdiri dari BURUH dan TANI untuk dipersenjatai dengan dalih ”Mempersenjatai Rakyat untuk Bela Negara” melawan Malaysia.

*Tgl 10 Juli 1963 :* 
Atas desakan dan tekanan PKI terbit Keputusan Presiden RI No.139 th.1963 tertanggal 10 Juli 1963 tentang PEMBUBARAN GPII (Gerakan Pemuda Islam Indonesia), lagi-lagi hanya karena ANTI NASAKOM.

*Tahun 1963 :* 
Atas desakan dan tekanan PKI terjadi penangkapan Tokoh-Tokoh Masyumi dan GPII serta Ulama Anti PKI, antara lain : KH.Buya Hamka, KH.Yunan Helmi Nasution, KH.Isa Anshari, KH.Mukhtar Ghazali, KH.EZ. Muttaqien, KH.Soleh Iskandar, KH.Ghazali Sahlan dan KH.Dalari Umar.

*Bulan Desember 1964 :*
Chaerul Saleh Pimpinan Partai MURBA (Musyawarah Rakyat Banyak) yang didirikan oleh mantan Pimpinan PKI, Tan Malaka, menyatakan bahwa PKI sedang menyiapkan KUDETA.

*Tgl 6 Januari 1965 :*
Atas Desakan dan Tekanan PKI terbit Surat Keputusan Presiden RI No.1/KOTI/1965 tertanggal 6 Januari 1965 tentang PEMBEKUAN PARTAI MURBA, dengan dalih telah Memfitnah PKI.

*Tgl 13 Januari 1965 :*
Dua Sayap PKI yaitu PR (Pemuda Rakyat) dan BTI (Barisan Tani Indonesia) Menyerang dan Menyiksa Peserta Training PII (Pelajar Islam Indonesia) di Desa Kanigoro Kecamatan Kras Kabupaten Kediri, sekaligus melecehkan Pelajar Wanitanya, dan juga merampas sejumlah Mushaf Al-Qur’an dan merobek serta menginjak-injaknya.

Awal Tahun 1965 : 
PKI dengan 3 Juta Anggota menjadi Partai Komunis terkuat di luar Uni Soviet dan RRT. PKI memiliki banyak Ormas, antara lain : SOBSI (Serikat Organisasi Buruh Seluruh Indonesia), Pemuda Rakjat, Gerwani (Gerakan Wanita Indonesia) BTI (Barisan Tani Indonesia), LEKRA (Lembaga Kebudayaan Rakjat) dan HSI (Himpunan Sardjana Indonesia).

*Tgl 14 Mei 1965 :* 
Tiga Sayap Organisasi PKI yaitu PR, BTI dan GERWANI merebut Perkebunan Negara di Bandar Betsi, Pematang Siantar, Sumatera Utara, dgn Menangkap dan Menyiksa serta Membunuh Pelda Soedjono penjaga PPN (Perusahaan Perkebunan Negara) Karet IX Bandar Betsi.

*Bulan Juli 1965 :* 
PKI menggelar Pelatihan Militer untuk 2000 anggota'y di Pangkalan Udara Halim dengan dalih ”Mempersenjatai Rakyat untuk Bela Negara”.

*Tgl 21 September 1965*:
Atas desakan dan tekanan PKI terbit Keputusan Presiden RI No.291 th.1965 tertanggal 21 September 1965 tentang PEMBUBARAN PARTAI MURBA, karena sangat memusuhi PKI.

*Tgl 30 September 1965 Pagi :* 
Ormas PKI Pemuda Rakyat dan Gerwani menggelar Demo Besar di Jakarta.

*Tgl 30 September 1965 Malam :* 
Terjadi Gerakan G30S/PKI atau disebut  GESTAPU (Gerakan September Tiga Puluh) : PKI Menculik dan Membunuh 6 (enam) Jenderal Senior TNI AD di Jakarta dan membuang mayatnya ke dalam sumur di LUBANG BUAYA Halim, mereka adalah : Jenderal Ahmad Yani, Letjen R.Suprapto, Letjen MT.Haryono, Letjen S.Parman, Mayjen Panjaitan dan Mayjen Sutoyo Siswomiharjo. PKI juga menculik dan membunuh Kapten Pierre Tendean karena dikira Jenderal Abdul Haris Nasution. PKI pun membunuh AIP KS Tubun seorang Ajun Inspektur Polisi yang sedang bertugas menjaga Rumah Kediaman Wakil PM Dr.J.Leimena yang bersebelahan dgn Rumah Jenderal AH.Nasution. 
PKI juga menembak Putri Bungsu Jenderal AH.Nasution yang baru berusia 5 (lima) tahun, *Ade Irma Suryani Nasution*, yang berusaha menjadi Perisai Ayahandanya dari tembakan PKI, kemudian ia terluka tembak dan akhirnya wafat pada tanggal 6 Oktober 1965.
G30S/PKI dipimpin oleh Letnan Kolonel Untung yang membentuk tiga kelompok gugus tugas penculikan, yaitu : Pasukan Pasopati dipimpin Lettu Dul Arief, dan Pasukan Pringgondani dipimpin Mayor Udara Sujono, serta Pasukan Bima Sakti dipimpin Kapten Suradi. Selain Letkol Untung dan kawan-kawan, PKI didukung oleh sejumlah Perwira ABRI (TNI/Polri) dari berbagai Angkatan, antara lain : Angkatan Darat : Mayjen TNI Pranoto Reksosamudro, Brigjen TNI Soepardjo dan Kolonel Infantri A. Latief. Angkatan Laut : Mayor KKO Pramuko Sudarno, Letkol Laut Ranu Sunardi dan Komodor Laut Soenardi. Angkatan Udara : Men/Pangau Laksda Udara Omar Dhani, Letkol Udara Heru Atmodjo dan Mayor Udara Sujono. Kepolisian : Brigjen Pol. Soetarto, Kombes Pol. Imam Supoyo dan AKBP Anwas Tanuamidjaja.

*Tgl 1 Oktober 1965 :*
PKI di Yogyakarta juga Membunuh Brigjen Katamso Darmokusumo dan Kolonel Sugiono. Lalu di Jakarta PKI mengumumkan terbentuknya DEWAN REVOLUSI baru yg telah mengambil Alih Kekuasaan.

*Tgl 2 Oktober 1965 :*
Letjen TNI Soeharto mengambil alih Kepemimpinan TNI dan menyatakan Kudeta PKI gagal dan mengirim TNI AD menyerbu dan merebut Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma dari PKI.

*Tgl 6 Oktober 1965 :*
Soekarno menggelar Pertemuan Kabinet dan Menteri PKI ikut hadir serta berusaha Melegalkan G30S, tapi ditolak, bahkan Terbit Resolusi Kecaman terhadap G30S, lalu usai rapat Nyoto pun langsung ditangkap.

*Tgl 13 Oktober 1965 :*
Ormas Anshor NU gelar Aksi unjuk rasa Anti PKI di Seluruh Jawa.

*Tgl 18 Oktober 1965 :*
PKI menyamar sebagai Anshor Desa Karangasem (kini Desa Yosomulyo) Kecamatan Gambiran, lalu mengundang Anshor Kecamatan Muncar untuk Pengajian. Saat Pemuda Anshor Muncar datang, mereka disambut oleh Gerwani yang menyamar sebagai Fatayat NU, lalu mereka diracuni, setelah Keracunan mereka di Bantai oleh PKI dan Jenazahnya dibuang ke Lubang Buaya di Dusun Cemetuk Desa/Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi. Sebanyak 62 (enam puluh dua) orang Pemuda Anshor yang dibantai, dan ada beberapa pemuda yang selamat dan melarikan diri, sehingga menjadi Saksi Mata peristiwa. Peristiwa Tragis itu disebut Tragedi Cemetuk, dan kini oleh masyarakat secara swadaya dibangun Monumen Pancasila Jaya.

*Tgl 19 Oktober 1965 :* Anshor NU dan PKI mulai bentrok di berbagai daerah di Jawa.

*Tgl 11 November 1965 :* 
PNI dan PKI bentrok di Bali.
Tgl 22 November 1965 : DN Aidit ditangkap dan diadili serta di Hukum Mati.

Bulan Desember 1965 : Aceh dinyatakan telah bersih dari PKI.

*Tgl 11 Maret 1966 :*
Terbit Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) dari Presiden Soekarno yg memberi wewenang penuh kepada Letjen TNI Soeharto untuk mengambil langkah Pengamanan Negara RI.
B
*Tgl 12 Maret 1966 :*
Soeharto melarang secara resmi PKI. 
*Bulan April 1966 :*
Soeharto melarang Serikat Buruh Pro PKI yaitu SOBSI.

*Tgl 13 Februari 1966 :*
Bung Karno masih tetap membela PKI, bahkan secara terbuka di dalam pidatonya di muka Front Nasional di Senayan mengatakan : ”Di Indonesia ini tidak ada partai yang Pengorbanannya terhadap Nusa dan Bangsa sebesar PKI…”

*Tgl 5 Juli 1966 :* 
Terbit TAP MPRS No.XXV Tahun 1966 yang ditanda-tangani Ketua MPRS–RI Jenderal TNI AH.Nasution tentang Pembubaran PKI dan Pelarangan penyebaran Paham Komunisme, Marxisme dan Leninisme.

Bulan Desember 1966 :
Sudisman mencoba menggantikan Aidit dan Nyoto untuk membangun kembali PKI, tapi ditangkap dan dijatuhi Hukuman Mati pada tahun 1967.

Tahun 1967 : 
Sejumlah kader PKI seperti Rewang, Oloan Hutapea dan Ruslan Widjajasastra, bersembunyi di wilayah terpencil di Blitar Selatan bersama Kaum Tani PKI.

*Bulan Maret 1968 :*
Kaum Tani PKI di Blitar Selatan menyerang para Pemimpin dan Kader NU, sehingga 60 (enam puluh) Orang NU tewas dibunuh.

*Pertengahan 1968 :*
TNI menyerang Blitar Selatan dan menghancurkan persembunyian terakhir PKI. Dari tahun 1968 s/d 1998 Sepanjang Orde Baru secara resmi PKI dan seluruh mantel organisasiya dilarang di Seluruh Indonesia dgn dasar TAP MPRS No.XXV Tahun 1966. Dari tahun 1998 s/d 2015

*Pasca Reformasi 1998*
Pimpinan dan Anggota PKI yg dibebaskan dari Penjara, beserta keluarga dan simpatisanya yg masih mengusung IDEOLOGI KOMUNIS, justru menjadi pihak paling diuntungkan, sehingga kini mereka meraja-lela melakukan aneka gerakan pemutar balikkan Fakta Sejarah dan memposisikan PKI sebagai PAHLAWAN Pejuang Kemerdekaan RI. Sejarah Kekejaman PKI yg sangat panjang, dan jgn biarkan mereka menambah lagi daftar kekejamanya di negeri tercinta ini.

Semoga Tuhan YME senantiasa melindungi kita semua

*BAGIKAN SEJARAH INI.* *JADIKAN PELAJARAN*
*BUAT GENERASI YANG AKAN DATANG*

Keyword
Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembanPahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.taian.Pahlawan, TNI, PKI, organisasi, pembantaian.
sumber: Sejarah Nasional Indonesia, Museum lubang buaya.